REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemerintah Indonesia resmi memiliki empat pesawat tempur Embraer EMB 314 Super Tucano. Pesawat tersebut akan digunakan TNI Angkatan Udara (AU) untuk menggantikan pesawat tempur sebelumnya, OV-10 Bronco.
Keempat pesawat yang diterima dari Embraer SA Brasil tersebut selanjutnya akan ditempatkan di Wing 2, Skuadron 21, Landasan Udara Abdul Rachman Saleh, Malang.
"Ini adalah peristiwa yang monumental," ujar Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, dalam sambutannya saat acara serah-terima keempat pesawat tersebut di Hanggar Skuadron Udara 21, Malang, Senin (17/9).
Purnomo mengungkapkan, pemerintah akan mendapatkan lagi sebanyak 12 pesawat Super Tucano, terdiri dari empat pesawat yang akan datang di awal tahun 2013 dan delapan pesawat yang akan datang di akhir tahun 2013 atau awal tahun 2014.
"Dengan demikian kita akan memiliki satu skuadron penuh Super Tucano untuk menggantikan OV-10," kata Purnomo.
Pembelian pesawat tersebut, kata Purnomo, menggunakan dana utang luar negeri. "Pembelian (Super Tucano) ini adalah dalam rangka membangun kekuatan pertahanan seperti rencana kita (pemerintah) sebelumnya," ujar Purnomo.