REPUBLIKA.CO.ID, ADEN, YAMAN -- Ratusan muslim Yaman berdemonstrasi mengutuk film "Innocence of Muslim" (film anti-islam), Senin (17/9).
Dalam aksinya di Kota Pelabuhan Aden, Yaman Selatan, ratusan warga Yaman membakar bendera AS dan meneriakkan slogan anti-Amerika dalam tindakannya membela Nabi Muhammad SAW, serta menyeru agar AS menghormati kesucian agama Islam.
Usai berorasi, pemrotes berusaha mendekat ke beberapa konsulat asing di permukiman Khor Maksar. Namun usaha itu berhasil digagalkan polisi dengan menembakkan gas air mata.
"Polisi membuat mundur pemrotes hingga menjauh dari gerbang konsulat Barat dan melemparkan gas air mata dalam upaya membubarkan demonstran," kata beberapa saksi di dekat tempat unjuk rasa.
Para pemrotes juga mendesak satu pleton Marinir AS yang sebelumnya dikirim untuk melindungidan meningkatkan keamanan di Kedutaan Besar AS di Sana'a.