REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho tidak mampu menutup rasa geramnya terhadap pemberitaan salah satu media Spanyol, Marca. Pelatih yang dijuluki The Only One itu dikabarkan telah melayangkan gugatan yang atas tuduhan pencemaran nama baik, Kamis (20/9).
Berdasarkan keterangan dari pihak perwakilan hukum Mourinho, gugatan itu disampaikan pelatih 49 tahun itu setelah melihat ada upaya pencemaran nama baik yang dilakukan oleh salah satu penulis Marca, RP.
Dalam tulisannya, RP menuliskan bahwa Mourinho merupakan tipe orang yang pergi setelah membuat kerusakan. Artikel itu diterbitkan pada 17 September kemarin.
Mou menganggap wartawan serta media tersebut telah melewati batas etika dalam mengungkapkan kebebasan
berekspresinya. Merasa difitnah, Mou lantas memejahijaukan penulis dan media tersebut.
"Secara obyektif, tulisan itu membuat kejengkelan. Banyak hal yang tidak perlu diungkapkan dalam tulisan tersebut," ungkap perwakilan hukum Mou, dikutip Soccerway, Kamis (20/9).
Kasus ini pun menambah daftar konflik Mou dengan media massa. sebelumnya, Mou juga sempat dibuat murka dan akhirnya menggugat media spanyol laiannya, El Pais yang menyebutnya sebagai 'Nazi dari Portugal'.