REPUBLIKA.CO.ID, CARACAS--Presiden Venezuela, Hugo Chavez berencana maju lagi dalam pemilu presiden pada 7 Oktober mendatang. Berdasar jajak pendapat popularitas, Chavez mengungguli rivalnya, Henrique Capriles, 10 poin. Tapi survei yang dirilis Selasa (25/9) juga menyebut si penantang menunjukkan berhasil mempersempit gap popularitas dari Chavez yang berada di kubu petahana.
Poling yang digelar oleh salah satu lembaga survei paling dihormati di Venezuela, Datanalisis, menyatakan sekitar 49 persen rakyat Venezuela masih ingin memilih kembali Chavez sebagai presiden. Kemudian 39 persen mengungkapkan rencana memilih Capriles.
Sekitar 11 persen responden tidak menyebut atau mengungkap kecenderungan politiknya, menurut Luis Vicente Leon, pimpinan lembaga survei tersebut.
Hasil survei menunjukkan Capriles berpotensi menjadi saingan berat Chavez. Ia mempersempit jarak menjadi 49-39, yang semula adalah 46-31, dalam poling serupa dilakukan juga oleh Datanalisis.