REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Mantan penyerang AC Milan dan Inter Milan, Hernan Crespo tak terima mantan klubnya disudutkan, menyusul hasil mengerikan yang diraih duo Milan di awal musim ini. Menurut Crespo, Milan dan Inter adalah tim yang terbiasa dengan kemenangan, sehingga sulit bagi fans menerima kekalahan.
Pelatin Inter, Andrea Stramaccioni dan Pelatin Milan, Massimiliano Allegri dikecam menyusul hasil buruk. Rumor pemecatan pun sempat menyembul ke permukaan. Namun, Crespo menilai keduanya bukanlah sosok yang pantas disalahkan. (baca: Milan Raih Kemenangan Perdana di Kandang).
"Saya rasa Mereka berdua tak patut disalahkan. Masalahnya adalah kedua tim ini begitu terbiasa dengan kemenangan. Saat mereka tak menang, para fans cepat sekali kehilangan kesabaran," papar Crespo seperti dinukil Football Italia, Rabu (26/9).
Penjualan pemain-pemain berkualitas disebut-sebut menjadi biang kerok menukiknya prestasi Milan dan Inter. Inter mungkin tidak begitu banyak kehilangan pemain, tapi nasib berbeda dialami Milan yang harus kehilangan banyak pemain bintangnya di akhir musim lalu.
"Sangat aneh melihat dua tim Milan saat ini berpikir seperti tim kecil," ujar mantan penyerang Timnas Argentina bingung.
Pria 37 tahun yang pernah membela Parma, Lazio dan dan Chelsea itu melanjutkan, "Di masa lalu, mereka akan membeli pemain jadi, pemain mahal. Sekarang mereka berusaha mencari bakat muda dan harus bersabar melihat pemain-pemain muda itu berkembang."