REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pembuat film anti-Islam, Nakoula Basseley Nakoula, resmi ditahan Kepolisian Amerika Serikat (AS). Hakim setempat mengatakan, produser sekaligus sutradara film 'Innocence of Muslims' itu berbahaya bagi masyarakat.
"Pengadilan tidak dapat menaruh kepercayaan kepada terduga saat ini. Nakoula memiliki beberapa hal yang berbahaya bagi masyarakat," kata Hakim Suzanne H Segal dalam pengadilan yang dihadiri Nakoula, Kamis (27/9) seperti dilansir Hollywood Reporter.
Pada hari itu juga, pria yang menggunakan nama samaran Sam Bacile di internet itu ditahan kepolisian setempat. Juru bicara pengadilan Los Angeles menyatakan, nantinya Nakoula akan menjalani sidang jaminan terkait dilakukannya investigasi pelanggaran pembebasan bersyaratnya pada 2011 lalu.
Salah satu syarat pembebasan Nakoula waktu itu adalah larangan mengakses internet. Nakoula diduga melanggar larangan tersebut dengan memproduksi film anti-Islam yang memicu kekerasan di lebih dari 20 negara itu.