Jumat 28 Sep 2012 23:59 WIB

Sebelas Pelajar Diamankan karena Bawa Senjata Tajam

Red: Didi Purwadi
Pelajar yang terlibat tawuran ditahan petugas kepolisian beserta barang bukti. (Ilustrasi)
Foto: Antara
Pelajar yang terlibat tawuran ditahan petugas kepolisian beserta barang bukti. (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Sebelas pelajar SMK Bipuri, Kota Tangerang Selatan, Banten, diamankan kepolisian terkait aksi tawuran di Stasiun Kereta Api. Mereka diamankan bersama sejumlah alat bukti senjata tajam seperti golok dan gesper berkepala gir sepeda motor.

Kapolsek Serpong, Kompol Nico Setiawan, di Tangerang, Jumat, mengatakan kesebelas pelajar tersebut ditangkap menjelang shalat Jumat. Mereka ditangkap oleh warga dan petugas keamanan Stasiun Serpong.

Aksi lempar batu sempat terjadi sebelum mereka akhirnya berhasil ditangkap. Petugas menemukan sebilah golok dan beberapa gesper berkepala gir.

Dari hasil interogasi petugas, para pelajar mengaku membawa senjata tajam untuk berjaga-jaga. Itu karena mereka sering diserang pelajar lainnya dari wilayah Rangkas Bitung.

Meski demikian, polisi tetap menahan kesebelas pelajar tersebut. Pihaknya akan memberikan pembinaan dan memanggil pihak sekolah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement