REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Pelatih Timnas versi Komite Penyelemat Sepak Bola Indonesia (KPSI) Alfred Riedl mengaku siap jika dirinya nanti ditunjuk untuk menangani Timnas gabungan antara KPSI dan PSSI.
"Saya siap untuk menangani Timnas gabungan ini. Namun, yang terpenting sekarang Timnas ini satu dulu karena ini yang terbaik bagi persepakbolaan di Indonesia," tegasnya saat menggelar jumpa pers disela-sela Training Camp (TC) tahap II Timnas versi KPSI di Batu, Sabtu.
Hanya saja, lanjutnya, jika Timnas sudah bergabung dan menjadi satu, pemain yang dipilih (dipanggil) harus pemain terbaik dan para pemain terbaik ini juga harus bisa main untuk menghadapi laga internasional.
Jangan sampai, tegasnya, para pemain terbaik di Indonesia ini tidak dipanggil Timnas yang otomatis juga tidak akan dimainkan dalam even internasional.
AFC memutuskan bahwa Timnas versi KPSI mapun PSSI harus bergabung dan ke depan hanya ada satu Timnas Indonesia. Saat ini Timnas Indonesia juga ada dua tim, yakni versi KPSI yang dilatih Alfred Riedl dan versi PSSI yang dilatih oleh Nil Maizar.
Timnas versi KPSI saat ini sedang menggelar TC tahap II di lapangan Kusuma Agrowisata, Kota Batu yang dipimpin oleh Alfred Riedl. TC tersebut dilakukan untuk memantapkan kesiapan pemain menjelang laga AFF.