REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Juara Belarus, BATE Borisov, bertekad untuk menumbangkan Bayern Muenchen, ketika mereka menjamu raksasa Jerman itu pada Selasa di kancah Liga Champions, di mana kedua tim tersebut bersaing untuk memuncaki klasemen Grup F.
Borisov dan Bayern bertemu untuk pertama kalinya di pertandingan kompetitif, di mana kedua tim itu memulai perjalanan mereka di Eropa dengan positif.
Finalis musim lalu, Bayern, meraih kemenangan 2-1 atas Valencia pada pertandingan pembuka dua pekan silam di Allianz Arena, Muenchen, sedangkan tim yang menjamu lawan-lawannya di kancah Eropa di Minsk, Borisov, menikmati kemenangan 3-1 saat menghadapi Lille.
Ini merupakan pertama kalinya bagi klub raksasa Jerman itu untuk menghadapi klub asal Belarus di Eropa, di saat tuan rumah melakukan pemanasan untuk pertandingan Selasa ini dengan menang 5-1 atas Njoman Hrodna di liga domestik pada Jumat.
"Kami berada di bentuk permainan yang bagus, dan kemenangan adalah pendongkrak kepercayaan diri untuk pertandingan melawan Bayern," kata gelandang Renan Bressan, yang membuka kemenangan Borisov melalui eksekusi penalti ketika timnya meraih kemenangan ke-16 secara berturut-turut.
Pelatih Viktor Goncharenko memainkan tim terbaiknya dengan satu mata menatap pada pertandingan melawn Bayern di Minsk, di mana Borisov memainkan pertandingan-pertandingan Eropa mereka.
Satu-satunya pemain yang absen dari tim inti adalah Alexander Hleb, namun mantan bintang Barcelona dan Arsenal ini diharapkan dapat diturunkan saat melawan Bayern.
Kedua tim memuncaki liga mereka masing-masing, dan Bayern meraih kemenangan keenam berturut-turut mereka di Liga Jerman pada Sabtu saat menang atas Werder Bremen, kemenangan yang membuat mereka unggul dua poin di puncak klasemen.
Bayern baru dapat mencetak gol pada menit ke-81 melalui gelandang Luiz Gustavo, sebelum penyerang asal Kroasia, Mario Mandzukic, menyarangkan gol kedua, dua menit kemudian.
Dengan penyerang Jerman, Mario Gomez, yang masih memulihkan diri dari cedera pergelangan kaki, rekrutan baru, Mandzukic, memperbesar peluangnya untuk tampil bagus sejak didatangkan dari Wolfsburg, di mana ia telah mencetak enam gol dari enam pertandingan liga.
Barisan pertahanan Bayern melakukan awal bagus pada musim ini dengan hanya kemasukan dua gol di liga, sedangkan di semua kompetisi mereka telah meraih sembilan kemenangan.
Setelah memastikan kemenangan pada sepuluh menit terakhir pertandingan di Bremen, gelandang Bayern, Bastian Schweinsteiger, mengharapkan pertandingan ketat lainnya di Belarus.
"Khususnya pada pertandingan-pertandingan ketat seperti itu, anda tidak boleh menjadi tidak sabar, terburu-buru saat menyerang, dan kemasukan lewat serangan balik," kata Schweinsteiger. "Menang pada 10 atau 15 menit terakhir, semuanya merupakan bagian dari permainan."
Ikuti Whatsapp Channel Republika