REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah buruh di Jakarta, Tangerang, Bekasi, Depok, dan Karawang melakukan aksi mogok nasional pada Rabu (3/10).
Mogok nasional itu adalah gabungan dari sejumlah elemen buruh seperti Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Aspek.
"Aksi itu serentak dilakukan di Jakarta, Bekasi, Tangerang, Karawang, dan Depok," ujar Ketua DPP Aspek Indonesia, M Hakim, di Jakarta, Rabu.
Untuk Aspek sendiri, lanjut Hakim, akan melakukan aksi dan menyampaikan aspirasi di Pulogadung, DPRD Jakarta, dan Gedung Telkom.
"Terdapat tiga tuntutan yang kami suarakan yakni penghapusan outsourcing, tolak upah murah, dan jalankan jaminan sosial," ujar dia.
Aksi mogok nasional, tambahnya, sudah dilakukan sejak pukul 08.00 WIB, dan akan berlanjut hingga sore.
Salah seorang buruh yang melakukan aksi, Azhar, mengatakan buruh menuntut agar dihapuskannya sistem outsourcing karena merugikan buruh. "Kami menuntut agar sistem outsourcing dihapuskan," tegas Azhar.
Aksi mogok nasional itu adalah aksi demo lanjutan yang dilakukan sejumlah elemen buruh beberapa waktu lalu. Mereka juga menuntut hal yang sama.
Pihak Kepolisian telah melakukan imbauan agar pengguna jalan memanfatkan jalan alternatif untuk antisipasi kemacetan akibat demo buruh.