Ahad 07 Oct 2012 23:55 WIB

Maher-Irfan Lantunkan 'Allahi Allah Kiya Karo'

Konser Maher Zain Penyanyi pop muslim dunia, Maher Zain beraksi menghibur penggemarnya dalam konser yang bertajuk
Foto: REPUBLIKA/Agung Supriyanto
Konser Maher Zain Penyanyi pop muslim dunia, Maher Zain beraksi menghibur penggemarnya dalam konser yang bertajuk

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lagu "Allahi Allah Kiya Karo" yang dibawakan Maher Zain berduet dengan Irfan Makki berhasil menghangatkan suasana dan membuat penonton bersemangat di konser bertajuk "Forgive Me Indonesia Tour 2012" di Jakarta, Ahad (7/10) malam.

Aransemen lagu dengan racikan musik India terbukti ampuh menaikkan semangat para penonton. Sebagian besar penonton berdiri, mengangkat tangan mereka, dan bergoyang. Ditambah lagi penampilan enerjik duet Maher dan Irfan. Tak hanya antusias, penonton pun tak berhenti ikut bernyanyi sepanjang lagu.

Usai "Allahi Allah Kiya Karo" Maher kembali memompa semangat penonton dengan lagu menghentak "Rabbi Salli". Penonton pun semakin bersemangat dan ikut bernyanyi tanpa henti. 

Namun, setelah dua lagu yang bersemangat, Maher menurunkan tempo dan mengajak penonton melambaikan ponsel yang menyala untuk mengiringi "Tuntunku Padamu", disambung lagu milik Michael Jackson "Man in the Mirror". 

"Ada pesan di dalam lagu ini, sangat Islami. Change yourself berfore you try to change anyone," komentar Maher usai menyanyikan lagu "Man in the Mirror". Setelah itu, lagu "Sepanjang Hidupku" pun kembali dinyanyikan Maher. 

Ini merupakan konser tur di Indonesia yang kedua bagi Maher, setelah sukses menggelar konser pada 2011. Tahun ini Maher menyambangi empat kota yakni Surabaya (3 Oktober), Bandung (5 Oktober), Jakarta (7 Oktober) dan Aceh (10 Oktober). 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement