REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Utusan khusus PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi akan segera mengunjungi Suriah lagi demi membujuk pemerintahan Bashar al-Assad agar menyerukan gencatan senjata.
“Brahimi akan pergi ke wilayah itu lagi dan ia akan mengunjungi beberapa negara, dan setelah itu ia akan mengunjungi Suriah," kata Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dalam sebuah konferensi pers bersama Presiden Prancis Francois Hollande saat keduanya bertemu di Paris pada Selasa (10/10) waktu setempat.
Brahimi akan bertemu Assad di saat pertempuran terus meruncing di Aleppo dan pasukan pemerintah memberikan serangan ofensif untuk mengusir oposisi dari benteng manapun.
Juru bicara Brahimi Ahmad Fawzi mengklarifikasi bahwa kunjungan Brahimi ke beberapa negara sebelum Suriah membuat kedatangannya ke Damaskus tidak akan terjadi dalam pekan ini. Fawzi menolak memberikan rincian jadwal kunjungan Brahimi untuk alasan keamanan.