REPUBLIKA.CO.ID, YEREVAN -- Kepercayaan diri Timnas Italia diapungkan Stephan El Shaarawy. Penyerang AC Milan itu menyatakan Denmark menjadi mangsa Italia berikutnya, setelah menaklukkan Armenia.
Laga ini menjadi momen tak terlupakan bagi El Shaarawy. Striker berjuluk Firaun Kecil itu tampil untuk kali pertama bagi Timnas Italia senior. Meski bermain dari bangku cadangan dan gagal mencetak gol, penyerang berdarah Mesir itu menilai merupakan sebuah kebahagiaan bisa membela Italia. (baca: El Shaarawy dan Julukan 'Firaun Kecil').
"Saya sangat senang dengan kinerja tim, meski saya gagal mencetak gol," sebut El Shaarawy seperti dinukil Football Italia.
Penyerang berbapak orang Mesir, beribu orang Italia itu melanjutkan, "Sekarang kami harus melihat ke depan untuk pertandingan berikutnya. Karena yang penting adalah bisa menang melawan Denmark."
Dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014, Italia menggagahi Armenia 3-1 di Stadion Hrazdanvs, Yerevan, Sabtu (13/10) dini hari WIB itu. Tiga gol Italia disumbangkan Andrea Pirlo di menit kesebelas, Daniele de Rossi di menit ke-64, dan Pablo Osvaldo di menit ke-82. Sementara satu gol Armenia yang bersarang di gawang Gianluigi Buffon dicetak Henrik Mkhitaryan pada menit ke-27. (baca: Montolivo: Italia Pantas Menang).
Tambahan tiga poin itu membuat Italia memimpin Grup B zona Eropa Pra-Piala Dunia 2014. Juara Piala Dunia 2006 itu menghimpun tujuh poin, unggul atas sang runner-up, Ceko, yang baru mengumpulkan empat angka. Sementara Armenia tertahan di peringkat keempat dengan raihan tiga poin. (baca: Prandelli Bahagia Italia Libas Armenia).