Kamis 18 Oct 2012 09:45 WIB

Rieke: Setop Peredaran Foto Novi

Novi Amilia (25 tahun), tengah menjalani perawatan dan penanganan medis.
Foto: Antara
Novi Amilia (25 tahun), tengah menjalani perawatan dan penanganan medis.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peredaran foto pelaku penabrak tujuh orang di Taman Sari, Novi Amalia, dalam keadaan hanya menggunakan pakaian dalam kembali menuai protes. 

Kali ini protes datang dari Anggota Komisi IX DPR, Rieke Dyah Pitaloka yang mendesak pemerintah segera menghentikan peredaran foto tersebut karena dinilainya tidak pantas dan bisa memberikan dampak buruk bagi anak anak. 

"Saya meminta bantuan pemerintah untuk segera mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan persebaran foto tersebut," ujarnya pada Republika, Kamis (18/10).

Tidak hanya itu, Rieke juga meminta agar Pemerintah menghentikan tayangan yang berulang-ulang di beberapa program infotaintment yang mengatakan Novi sebagai model "majalah pria dewasa".

Hal ini menurutnya, sangat tidak etis apalagi dapat dilihat dan didengar oleh anak-anak dibawah umur. "Mengkhawatirkan dampaknya terutama kepada anak-anak," tambah dia. 

Rieke pun berharap pemerintah dalam hal ini Menkominfo untuk segera menanggapi dan mengambil tindakan. Tindakan itu, kata dia, demi mencegah hal-hal yang dampaknya buruk semakin meluas di kalangan masyarakat.

Foto Novi beredar tidak lama setelah peristiwa tabrakan yang melukai tujuh orang di Taman Sari, Jakarta, Kamis (11/10). Gambar yang menunjukan Novi hanya mengenakan pakaian dalam dengan tangan terborgol itu beredar melalui Blackberry Messenger.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement