REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Seorang anggota Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Utara ditikam dengan benda tajam saat menangkap bandar judi toto gelap (Togel) pada Kamis (18/10) sekitar jam 23.30 waktu setempat. Peristiwa terjadi di Kelurahan Dendengan Dalam, Manado.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol VJ Lasut, mengatakan anggota yang kena tusuk tersebut Brigadir Egi.
"Anggota tersebut kena tusukan di bagian tangan saat menangkis tusukan dari salah seorang kelompok preman kampung yang menghalangi bandar tersebut dibawa petugas polisi," kata Lasut.
Lasut mengatakan kronologis kejadian tersebut. Dalam pengembangan kasus judi Togel, kepolisian mendeteksi adanya bandar yang beroperasi di kelurahan tersebut.
Kepolisian kemudian melakukan pengintaian dan menangkap bandar berinisal SH alias Sudirman. Saat penangkapan itu, polisi juga mengamankan barang bukti antara lain buku rekapan serta uang sekitar Rp 2,85 juta.
Ketika tersangka mau dibawa petugas, ada sekolompok pemuda yang berupaya mengamankan bandar tersebut. Sekelompok pemuda yang katanya preman kampung itu berusaha menghalang-halangi petugas bahkan sambil melalukan pengroyokan kepada petugas.
Pada saat kejadian tersebut, Egi kena tusuk di bagian tangannya saat menangkis tusukan yang mengarah ke bagian lambungnya.