REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Secara mengejutkan Manchester City tumbang di tangan Ajax Amsterdam di match ke-3 fase grup UEFA Champions League 1-3. Dengan hasil ini, kesempatan City lolos ke babak berikutnya kian menipis.
Menanggapi kekalahan itu, pemain bertahan City, Micah Richards, mengaku bingung mengaplikasikan taktik bertahan yang diinstruksikan Mancini.
"Kami kebingungan saat mengikuti instruksinya. Taktik barunya tidak membawa hal positif," ujarnya seperti dinukil dari The Sun, Kamis (25/10).
Dirinya berujar, biasanya pola bertahan yang diusung City selalu berpangku pada empat bek sejajar. Namun entah mungkin karena ingin mengejar gol demi meraih kemenangan cepat, malam itu City dikatakan Richards hanya mengandalkan tiga bek.
"Kami terbiasa dengan posisi empat bek yang lurus. Namun malam ini tidak, akibatnya kami terus kebobolan, dan gol kedua yang menembus kami membuat semuanya berantakan,” lanjutnya.
Hasil tersebut membuat City kini berada di dasar klasemen Grup D dengan nilai 1 dari tiga pertandingan. Sedangkan Ajax naik ke posisi ketiga dengan nilai 3 dari dua pertandingan.
Puncak klasemen diambil alih Borussia Dortmund yang di pertandingan lain mengalahkan tamunya, Real Madrid, 2-1.