REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Rombongan Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) disambut hangat oleh Menteri Tenaga Kerja & Sosial Palestina, Syaikh Ahmad Kurdi Abu Usamah, di Gedung Imigrasi di Kota Rafah.
Ketua Umum KNRP sekaligus ketua rombongan Indonesia Suripto dalam siaran pers yang diterima ROL menyatakan, tidak kalah gembiranya dapat berkunjung kembali ke Gaza Palestina,
“Kami datang 10.000 mil dari Indonesia sana untuk menunjukkan kepedulian kami atas penderitaan rakyat Palestina,” tegasnya penuh semangat saat memasuki Gaza Rabu (24/10) malam waktu setempat
Ketua Humas dan Media KNRP Afwan Riyadi menambahkan, “Ini adalah upaya Total Diplomacy kami sebagai rakyat Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa di mata dunia. Kami hadir bukan semata atas nama lembaga, namun sebagai bagian dari rakyat Indonesia yang peduli dengan perdamaian dunia dan kemerdekaan bangsa lain dari penjajahan,” ujar Afwan Riyadi.
Disini rombongan tim relawan disambut baik oleh masyarakat dan aparat Palestina. Mereka mengucapkan rasa terimakasih kepada Indonesia, “Terlebih kamipun (Tim Nasyid Izzatul Islam) didaulat untuk membawakan 1 buah nasyid perjuangan, 'Qum Yaa Shalahuddin',” ujarnya mantap.
Sebelumnya rombongan Indonesia menempuh perjalanan 7 jam dari Kairo menuju perbatasan Mesir dan Palestina di Rafah. Perbatasan Rafah yang semula tertutup, kini dibuka seluas-luasnya sehingga banyak warga Palestina yang tinggal di berbagai negara berbondong-bondong mudik ke Palestina dalam rangka Idul Adha tahun ini.