Jumat 26 Oct 2012 10:41 WIB

Gara-gara Rasis, Dua Pemain Serbia Dilarang Main Setahun

Rep: Angga Indrawan/ Red: Fernan Rahadi
Para pemain timnas Inggris U-21 berseteru dengan para pemain Serbia U-21 usai laga playoff Piala Eropa U-21 2013 di Stadion Mladost, Serbia, Rabu (17/10) dini hari.
Foto: telegraph.co.uk
Para pemain timnas Inggris U-21 berseteru dengan para pemain Serbia U-21 usai laga playoff Piala Eropa U-21 2013 di Stadion Mladost, Serbia, Rabu (17/10) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, BEOGRAD  --  Asosiasi Sepak Bola Serbia (FSS) mengumumkan secara resmi telah menghukum dua pemain timnas Serbia U-21 menyusul aksi kekerasan yang terjadi saat Serbia berhadapan dengan timnas Inggris U-21 pada laga kualifikasi Piala Eropa U-21 pekan lalu.

Melalui pernyataan resminya FSS telah memberikan sanksi larangan bermain selama satu tahun untuk dua pemainnya, Nikola Ninkovic dan Ognjen Mudrinski. Sedangkan pelatih timnas, Andreja Milutinovic, dan pelatih kiper, Srdjan Maksimovic, juga diberikan larangan melatih selama dua tahun.

"Keempatnya telah melanggar etika dan kode fair play FSS," demikian bunyi pernyataan FSS seperti dilansir The Sun, Jumat (26/10).

Kendati telah menghukum sejumlah nama yang terkait aksi kekerasan, FSS masih membantah tuduhan rasisme yang ditujukan kepada para suporternya. UEFA baru akan membuka perkara tersebut dengan memanggil kedua tim pada 22 November mendatang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement