REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Duta Besar RI untuk Malaysia, Herman Prayitno mengatakan iklan 'TKI on Sale' yang sedang hangat dibicarakan di dalam negeri merupakan tindak penipuan.
Pasalnya, setelah dilakukan pengecekan ternyata iklan tersebut hanya sebuah kedai gunting rambut. "Tim kami mengecek langsung ke lokasi, ternyata lokasi itu hanyalah kedai gunting rambut," kata Herman Prayitno saat dijumpai di ruangannya di Kuala Lumpur, Senin (29/10).
Dari pantauan KBRI, tempat yang merupakan ruko berlantai dua itu tidak menunjukkan adanya aktifitas penyaluran TKI. Ruko itu merupakan kedai gunting rambut Southern Guy's , Southern Park, Klang, Selangor.
Herman mengaku sudah mendatangi kantor Kementerian Luar Negeri Malaysia untuk menyampaikan nota protes. Ia juga meminta Pemerintah Malaysia melakukan tindakan terhadap orang-orang yang melakukan penipuan tersebut.
Dalam pertemuan itu, Dubes Herman diterima Pemangku Dirjen Asia Pasific, Dato Syed Sultan Idris yang juga menyesalkan kejadian tersebut. Dato Syed Sultan berjanji menindaklanjuti kasus tersebut termasuk menindak para pelakunya. (baca: Muncul Iklan Obral TKI di Malaysia).
Bahkan tak lama berselang pihak Kementerian Luar Negeri Malaysia mengeluarkan pernyataan pers yang memandang serius masalah tersebut dan mengecam tindakan tak bertanggung jawab itu. (baca: Malaysia Kecam Iklan Obral TKI).