REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Johan Cruyff mengungkapkan alasan mantan anak asuhnya Pep Guardiola mengasingkan diri ke New York, Amerika Serikat. Legenda Belanda dan Barcelona itu mengatakan, di kota itu Pep bisa hidup dengan tenang tanpa banyak orang yang mengenal siapa dirinya.
"Dia ingin menjauhi sepakbola. Di New York, dia bisa berjalan-jalan tanpa dikenali sambil memikirkan tentang masa depan," ujar mantan pelatih Barcelona periode 1988-1996 itu seperti dilansir Soccerway, Selasa (30/10).
Baru-baru ini Cryuff mengunjungi mantan anak asuhnya di Catalan itu ke New York. Ia memaklumi keputusan Pep mengasingkan diri karena telah menjalani beberapa tahun yang berat kala melatih Barcelona.
"Pep kini tinggal di Amerika karena empat tahun yang sangat intens sebagai pelatih Barcelona," imbuh pria 60 tahun itu.
Pep mengundurkan diri dari kursi pelatih Blaugrana akhir musim lalu. Di bawah kepemimpinannya, Barcelona berhasil meraih belasan trofi dalam kurun waktu empat tahun.