Kamis 08 Nov 2012 13:13 WIB

Wakil Ketua MPR Minta Keseriusan Dahlan

Rep: M Akbar Widjaya / Red: Yudha Manggala P Putra
Wakil Ketua MPR H Lukman Hakim Saefuddin
Wakil Ketua MPR H Lukman Hakim Saefuddin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR, Lukman Hakim Syaifudin meminta Menteri BUMN, Dahlan Iskan serius membuktikan ada oknum DPR pemeras BUMN. 

"Kalau memang Pak Dahlan serius, segera tindaklanjuti ke proses hukum," kata Lukman kepada wartawan, Kamis (8/11), di kompleks MPR/DPR, Senayan Jakarta.

Lukman mengatakan, apa yang dilakukan Dahlan telah membuat suasana politik tanah air gaduh. Lebih jauh, hingar-bingar politik yang diciptakan Dahlan terjadi jelang Pemilu 2014. 

Lukman meminta Dahlan segera mengakhiri polemik yang diciptakannya sendiri. "Jangan hanya menjadi hingar bingar politik, menjelang 2014," ujarnya.

Kegaduhan politik yang diciptakan Dahlan memperkeruh hubungan DPR dengan BUMN. Lambannya Dahlan menyelesaikan polemik yang dia ciptakan menjadi kontraproduktif bagi upaya pembersihan DPR dan BUMN. 

Atas aduan Dahlan ke Badan Kehormatan DPR, Lukman menyebut itu tidak memiliki arti apa-apa. Tindakan Dahlan disebut Lukman hanya sebagai upaya melempar bola panas. Pasalnya, Dahlan sama sekali tidak memberikan bukti kuat dalam laporannya. "Ini akan menyulitkan BK DPR saja," katanya.

Jika Dahlan tidak segera membuktikan ucapannya, Lukman khawatir polemik yang terlanjur terjadi bisa menjadi bumerang bagi Dahlan Iskan sendiri. "Kalau tuduhan-tuduhan itu tanpa didasari bukti yang cukup akan menimbulkan pencemaran nama baik," ujarnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement