Jumat 09 Nov 2012 07:12 WIB

Kabut Asap di New Delhi, Pemerintah Salahkan Petani

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Fernan Rahadi
Kabut Asap/ilustrasi
Foto: antara
Kabut Asap/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI  --  Di Jakarta, polusi udara disebabkan oleh asap kendaraan bermotor. Namun, saat ini di India, polusi udara di New Delhi disinyalir berasal dari kegiatan pembakaran jerami oleh petani.

Asap tebal saat ini semakin menutupi Delhi. Pemerintah sangat prihatin atas bencana cuaca di Negeri Bollywood itu. Menurut Sheila, kegiatan pembakaran jerami padi di wilayah Uttar Pradesh, Punjab, dan Haryana menjadi penyebab utamanya.

Pejabat-pejabat di India menyalahkan petani atas keberadaan asap tebal di atas langit Delhi. "Kabut asap kali ini bukan karena asap kendaraan," kata Kepala Menteri Delhi, Sheila Dikshit, dikutip dari BBC, Jumat (8/11).

Kabut asap di Delhi bertahan karena kecepatan gerakan angin sangat lamban. Suhu udara juga rendah, dan kelembabannya tinggi.

Laporan Centre for Science and Environment (CSE) India mengatakan kabut asap di Delhi berbahaya dan beracun. Banyak warga yang terserang sakit saluran pernafasan.

Namunlembaga tersebut justru menyalahkan peningkatan jumlah kendaraan di ibukota sebagai penyebab utama peningkatan kabut asap.

Pemerintah Delhi sebetulnya telah memperkenalkan bahan bakar ramah lingkungan untuk transportasi umum sejak 2000. Namun, pencemaran udara di India tetap saja meningkat. "Delhi telah kehabisan opsi untuk mengendalikan pencemaran udara," kata Sheila.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Dibanding Naikkan PPN, Pemerintah Diusulkan Terapkan Cukai Karbon Kendaraan
esgnow - 30 December 2024, 17:33
Dibanding Naikkan PPN, Pemerintah Diusulkan Terapkan Cukai Karbon Kendaraan
Pramono-Rano Didesak Lakukan Hal Ini untuk Atasi Polusi Jakarta
esgnow - 18 December 2024, 09:20
Pramono-Rano Didesak Lakukan Hal Ini untuk Atasi Polusi Jakarta
Polusi Udara Ancam Nyawa Masyarakat, Indonesia Perlu Terapkan BBM Euro IV
esgnow - 18 December 2024, 09:04
Polusi Udara Ancam Nyawa Masyarakat, Indonesia Perlu Terapkan BBM Euro IV
Kualitas Udara New Delhi Kembali Memburuk, Mobilitas Dibatasi Lagi
esgnow - 17 December 2024, 16:34
Kualitas Udara New Delhi Kembali Memburuk, Mobilitas Dibatasi Lagi
Kabut Asap Beracun di Pakistan Semakin Parah
video - 17 December 2024, 15:36
Kabut Asap Beracun di Pakistan Semakin Parah
Kualitas Udara Membaik, India Longgarkan Pembatasan di New Delhi
esgnow - 06 December 2024, 14:11
Kualitas Udara Membaik, India Longgarkan Pembatasan di New Delhi
Polusi di Mesir Meningkat Akibat Pabrik Semen Beralih ke Batu Bara
esgnow - 25 November 2024, 15:30
Polusi di Mesir Meningkat Akibat Pabrik Semen Beralih ke Batu Bara
Udara New Delhi Beracun, India Berlakukan <em>Lockdown</em>
esgnow - 18 November 2024, 18:57
Udara New Delhi Beracun, India Berlakukan Lockdown
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)
Berita Lainnya
Pekerja merapikan produk UMKM yang dijajakan di Pojok UMKM Inalum, Gedung PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) (Persero), Kuala Tanjung, Batu Bara, Sumatra Utara, Kamis (5/1/2023) (ilustrasi). Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Hapsari Setyowardhani, menyatakan, diperlukan adanya satu big data yang dikelola pemerintah sebagai basis data usaha kecil menengah (UKM) seluruh Indonesia.
ekonomi - Rabu , 15 Feb 2023, 00:10 WIB
Dosen FEB UI: Perlu Satu Big Data UKM di Indonesia
PT Rajawali Nusindo yang bergerak di bidang perdagangan dan distribusi baik food maupun non-food menargetkan pendapatan Rp 5,2 triliun pada tahun ini.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:56 WIB
Rajawali Nusindo Targetkan Pendapatan Rp 5,2 Triliun pada 2023
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan paparan pada rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:42 WIB
Erick Thohir Sebut Media dan Pemerintah Harus Duduk Bersama Bangun Ekosistem Digital Kuat
Kantor Pusat Perusahaan Qatar National Bank (QNB) di Doha, Qatar, 13 Januari 2015. PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) melaporkan kerugian Rp 400,7 miliar pada akhir 2022.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 15:32 WIB
Bank QNB Indonesia Catat Penurunan Kerugian pada 2022
Pengunjung melihat sejumlah produk UMKM yang dipajang pada Pasar Kreatif Bandung Store di Trans Studio Mall, Kota Bandung, Selasa (31/1/2023). Realisasi KUR klaster untuk UMKM pada 2020 mencapai Rp 4,8 triliun.
ekonomi - Selasa , 14 Feb 2023, 14:12 WIB
UMKM Sering Dibanggakan Tapi Pembiayaan Kredit dari Bank Minim
Advertisement
Terpopuler
1
 Bantah Hama Telah Dikuasai Pemberontak, Ini Penjelasan Menteri Pertahanan Suriah
2
 Iran akan Dukung Suriah dengan Segenap Kekuatan dan Apapun yang Dibutkan Suriah
3
 Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Minta Maaf Atas Pernyataan Darurat Militer
4
 Isi Pidato Presiden Korsel Soal Darurat Militer: Minta Maaf dan Janji tak akan Mengulangi
5
 Delegasi Hamas Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza dengan Utusan Khusus Rusia
Advertisement
Terkini internasional
Advertisement