Senin 12 Nov 2012 22:19 WIB

Mahfud MD: Indonesia 'Becek' Korupsi

Mahfud MD (tengah)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Mahfud MD (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, mengatakan saat ini demokrasi di Indonesia semakin jauh dari semangat Pancasila sebagai ideologi negara. Hal tersebut menyebabkan Indonesia 'becek' dengan korupsi, penegakan hukum yang lemah, dan hedonisme.

"Saat ini demokrasi yang berkembang cenderung memberi ruang terhadap kaum oligarki. Bahkan, demokrasi kita sudah mengarah pada poliarkis (kekuasaan yang tersebar di beberapa penjuru)," kata Mahfud dalam orasi di depan peserta TB Simatupang Memorial Lecture bertema 'Pembangunan Nasional sebagai Pengamalan Pancasila', di Jakarta, Senin.

Namun demikian, dirinya tetap optimistis negara Indonesia akan bisa lebih baik dengan modal sosial yang dimiliki. Demokrasi yang saat ini tanpa pilihan bagus itu akan bisa dihapus dengan memaksimalkan modal sosial.

"Modal sosial itu bisa maksimal jika didukung dengan penegakan hukum yang tegas dan leadership yang kuat," katanya.

Oleh karena itu, tambah dia, generasi mendatang harus mengisi Pancasila dengan pembangunan. Inti dari Pancasila itu ada di sila kelima: memberi kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement