Rabu 14 Nov 2012 05:32 WIB

Lestarikan Merapi, Alumni UGM Gelar "Kagama Goes Green"

Red: Hafidz Muftisany
Kagama Goes Green
Foto: kagamavirtual
Kagama Goes Green

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--  KAGAMA (Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada) akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan khusus bernama “Kagama Goes Green.”

Melalui kegiatan ini KAGAMA ingin mewujudkan hutan pendidikan konservasi yang diberi nama Hutan Pendidikan Konservasi Koesnadi Hardjasoemantri (HPKKH), di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.

Hutan Pendidikan Konservasi ini ditujukan untuk sarana pembelajaran konservasi bagi mahasiswa dan masyarakat,  sekaligus wujud aksi kongkrit KAGAMA dalam mengkampanyekan pengurangan carbon footprint yaitu emisi karbondioksida (CO2) dan gas methane (CH4) dalam kaitannya dengan isu global warming saat ini.

Kagama Goes Green merupakan rangkaian kegiatan penggalangan dana untuk pengelolaan dan pengembangan HPKKH yang telah diinisiasi oleh Kagama sejak 11 Maret 2012 dengan dukungan penuh dari Direktorat Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) Kementerian Kehutanan. Selain itu, juga untuk keperluan penggalangan dana beasiswa bagi mahasiswa UGM berprestasi yang kurang mampu.

Selain untuk menghijaukan kembali Merapi dengan melakukan gerakan penanaman pohon, kegiatan ini juga mengkampanyekan gaya hidup peduli lingkungan.

“Kami mencoba mengkampanyekan gerakan 'Satu Alumnus, Satu Pohon'. Selain itu, untuk memperkenalkan pentingnya pendidikan lingkungan hidup kepada orang tua dan anak-anak, sehingga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengubah gaya hidup yang lebih pro lingkungan dalam upaya mengurangi carbon foot print.” ungkap Ketua Umum Panitia Irvan Kristanto.

Menurut Irvan, siapapun bisa ikut berpartisipasi dalam gerakan ini sepanjang memiliki semangat yang sama untuk pelestarian bumi “Salah satunya dengan hanya membayar minimal senilai Rp 100 ribu, berarti seseorang telah menyumbangkan satu pohon untuk bumi. Dana ini juga untuk perawatan hutan hingga 6 bulan berikutnya,” jelas Irvan.

Irvan mengatakan bahwa keseluruhan acara ini sebenarnya dimulai dengan Konser Amal Kagama Goes Green sebuah konser vokal dari klasik hingga kontemporer, kolaborasi musikus alumni UGM yang akan diselenggarakan pada Jumat 23 November 2012, mulai 19.00 WIB di Auditorium Pusat Kebudayaan Jerman, Goethe Hauss, Menteng, Jakarta Pusat.

Para performer diantaranya Duta dan Adam Sheila on 7, Anggito Abimanyu, Kristiawan dan Krishna serta monolog bintang tamu Butet Kartaredjasa.

Acara yang padat ini terbuka untuk alumni UGM dan masyarakat umum.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement