Sabtu 17 Nov 2012 14:30 WIB

Banyak Undang-Undang Bela Kepentingan Asing

Rep: Asep Wijaya/ Red: Hafidz Muftisany

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Budayawan Indonesia, Mohammad Sobari, menyatakan, banyak peraturan undang-undang yang tidak mengutamakan kepentingan nasional. Meskipun, ungkap dia, para perumusnya senantiasa mendengungkan keberpihakan nasional.

Pernyataan itu disampaikan Sobari dalam sebuah diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (17/11). Dalam pemaparannya, Sobari mengaku tidak kaget dengan kondisi itu lantaran pemerintah telah dicampuri pihak asing.

"Banyak undang-undang yang bela kepentingan asing dan salah satunya adalah pengelolan badan usaha negara yang malah dikelola swasta dan ada kepentingan asingnya," jelas Sobari.

Sobari menambahkan, banyak orang yang hanya mengumbar basa-basi politik terkait kepentingan nasional. Padahal, papar dia, mereka secara nyata bersembunyi di balik kepentingan asing.

"Jarang ada orang yang membela kepentingan nasional," keluh Sobari.

Lebih lanjut Sobari menekankan, peraturan undang-undang yang diintervensi itu terjadi pada bidang Sumber Daya Alam (SDA) seperti perkebunan dan Jasa keuangan. Peraturan itu, tutur dia, telah kerasukan kepentingan asing dan membiarkan urusan bangsa telantar

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement