REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Nasib tragis menimpa Ilyas (75 tahun). Kakek tua renta yang tinggal sebatang kara di gubuknya di Jalan Kemanggisan Ilir, RT 10/01, Kelurahan Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat, itu tewas dengan cara mengenaskan. Tubuh tuanya tertimpa tembok setinggi hampir dua meter yang menempel di gubuknya, hingga membuatnya menemui ajal.

Saiful (35) warga setempat mengatakan, saat kejadian sang kakek sedang melepas lelah dengan tidur di gubuk yang dibuat ala kadarnya. Ilyas sendiri, diketahui telah tinggal di lahan kosong dengan gubuk buatannya sejak lima tahun lalu. Dalam kesehariannya, kakek asal Indramayu itu biasa mencari nafkah dengan menjadi pemulung.

“Kakek tersebut tewas akibat tertimpa tembok roboh yang memang menempel di gubuknya. Saat kejadian jam 17.00, kakek tersebut sedang istirahat tidur,” ujar Saiful, Senin (19/11).

Saiful menambahkan, runtuhan tembok tersebut mengakibatkan bagian kepala dan badan sang kakek mengalami luka yang cukup serius, hingga membuat nyawanya tak tertolong lagi.

Kanit Reskrim Polsek Metro Palmerah, AKP Bambang Handoko menuturkan, tembok yang roboh tersebut sudah tua dan tanpa penyangga. Melihat kondisi korban yang tewas, pihaknya menduga saat kejadian korban dalam kondisi tidur di gubuk. “Jadi robohnya tembok tersebut karena sudah tua. Korban tidak tahu kalau tembok tersebut roboh karena sedang tidur saat kejadian,” terang Bambang.

Saat ini jasad korban telah dibawa ke RS Cipto Mangunkusomo, Jakarta Pusat, untuk divisum. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika