Selasa 20 Nov 2012 21:40 WIB

Masyarakat Kaltim Terus Galang Dana untuk Palestina

Aksi solidaritas mendukung Gaza, Palestina
Foto: Republika/Agung Supri
Aksi solidaritas mendukung Gaza, Palestina

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Masyarakat Kalimantan Timur terutama di Balikpapan dan Samarinda, sedang berusaha mengumpulkan sumbangan untuk rakyat Palestina, dengan target minimal Rp 1 miliar.

"Alhamdulilah di Balikpapan saja saat ini sudah ada ratusan juta yang terkumpul dari sumbangan masyarakat, baik pengusaha maupun pegawai, termasuk perusahaan," kata Ketua Umum Komite Nasional Untuk Rakyat Palestina Balikpapan, Fahrul Rozy, Selasa (20/11).

Pengumpulan sumbangan dari masyarakat tersebut akan berlangsung hingga Ahad, 25 November.

"Kami yakin jumlah Rp 1 miliar itu akan tercapai karena masyarakat Kaltim sebagai bagian dari ummat Islam maupun rakyat Indonesia sangat prihatin dengan tragedi kemanusiaan yang terjadi atas Palestina," katanya. Palestina saat ini sedang menghadapi serangan bersenjata dari tetangganya Israel.

Lebih jauh, kata Fahrul Rozy, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Balikpapan untuk meminta izin mengumpulkan sumbangan dari jamaah seluruh masjid di Kota Minyak Balikpapan, mulai Jumat mendatang.

Menurut Fahrul, sudah banyak pengurus masjid yang menyatakan komitmennya untuk menyisihkan sebagian dari donasi yang diterima masjid dari jamaah untuk rakyat Palestina.

Selain itu, kata Fahrul Rozy, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikkan Kota Balikpapan, agar siswa juga ikut peduli dan menyumbangkan donasinya untuk Palestina.

Kata Fahrul, pihaknya juga akan menggelar konser amal solidaritas untuk Palestina yang akan digelar Ahad, 25 November mendatang.

"Namanya konser amal solidaritas untuk Palestina, dengan mengundang artis penyanyi lagu-lagu Islami seperti Sulis, dan Opick," ujar Fahrul Rozy.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement