REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Taruna Siaga Bencana Banten menyebutkan sebanyak 880 rumah di kabupaten/kota dilanda banjir.
"Hingga saat ini, ada 880 kepala keluarga yang rumahnya dilanda banjir," kata Wakil Ketua Tagana Banten Dadan Suryana usai memberikan sembako kepada korban banjir di Perumahan Cirendeu Ciputat Timur, Jumat (23/11).
Dadan menjelaskan, daerah yang dilanda banjir yakni Desa Kubang Kampil Pandegelang sebanyak 311 KK atau 1.327 jiwa, Kampung Gombang Panimbang Pandegelang sebanyak 250 KK atau 450 jiwa.
Kelurahan Cirendeu Tangerang Selatan sebanyak 129 KK, Desa Keranggan Tangerang Selatan sebanyak 10 KK, Desa Kademangan Tangerang Selatan sebanyak 180 KK.
"Saat ini, kami juga masih mendata korban banjir di wilayah Kota Tangerang. Ada beberapa perumahan yang dilanda banjir seperti perumahan Petir dan Taman Cibodas," katanya.
Dadang menambahkan, banjir yang sudah terjadi sejak tiga hari lalu tersebut, saat ini sudah menyusut. Kecuali di Kota Tangerang, yang baru hari ini dilanda banjir.
Meski demikian, Dadang memastikan jika dari peristiwa banjir di beberapa titik, tidak adanya korban banjir atau kerusakan bangunan yang parah.
Mengenai pasokan sembako, Tagana telah berkoordinasi dengan Kota/Kabupaten untuk melakukan pendataan dan memberikan pasokan pertama. "Tagana akan berikan bantuan. Tetapi, ada pasokan juga dari daerah masing - masing," katanya.