Sabtu 24 Nov 2012 09:03 WIB

Muslim Syiah Rayakan Asyura, Pakistan Blokir Jaringan Telepon

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
SMS, ilustrasi
Foto: Antara
SMS, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PAKISTAN – Layanan jaringan telepon seluler di kota-kota besar di Pakistan di-jamming, atau dinonaktifkan sementara. Langkah ini dilakukan untuk mencegah tindak kekerasan selama perayaan Muslim Syiah.

Menurut pejabat setempat, lebih dari 90 persen bom telah diledakkan oleh para penyerang dengan menggunakan alat komunikasi telepon seluler. Bahkan di beberapa daerah, sepeda motor dilarang membawa penumpang.

Pasalnya, penyerang dikhawatirkan dapat dengan mudah melakukan aksi ke masing-masing target.

Serangan garis keras Sunni yang ditujukan kepada minoritas Syiah telah meningkat dalam beberapa bukan terakhir di Pakistan.

Dalam minggu ini, terdapat serangan yang paling mematikan yang menewaskan sebanyak 23 orang Syiah di Kota Rawalpindi.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement