REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Band legenda asal Inggris, The Rolling Stones siap-siap membayar denda 200 ribu poundsterling (sekitar Rp 3,1 miliar), karena manggung terlalu lama.
Contact Music, Selasa (27/11) melaporkan kejadian itu bermula saat mereka mengisi manggung di acara bersejarah konser peringatan 50 tahun di arena O2, London, Inggris, Ahad (25/11). Namun, The Rolling Stones malah molor 35 menit dari izin yang diberikan pemerintah setempat.
Para rocker veteran ini seharusnya selesai manggung pukul 22.30 waktu setempat. Namun entah karena keasyikan atau lupa, mereka tetap manggung hingga pukul 23.05.
Bahkan, ada seorang petugas kebersihan di sana yang mengunci arena tersebut. "Aku ingin pulang sekarang," kata petugas kebersihan.
Agen The Rolling Stones, Bernard Doherty merasa denda itu sangat besar. "Ini denda yang sangat besar. Tapi mereka (The Rolling Stones) hanya melakukan pekerjaannya," kata Bernard kepada The Sun.
Meski didenda banyak, grup yang digawangi Mick Jagger, Ronnie Wood, Keith Richards dan Charlie Watts ini tetap meraup untung senilai 15 juta poundsterling. Ancaman denda ini juga tak akan mengganggu jadwal manggungnya di O2, Kamis (29/11) mendatang.