REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penampilan bek muda asal Serbia, Matija Nastasic, mendapat pujian dari pelatih kepala Manchester City, David Platt. Platt menilai Nastasic cukup hebat karena mampu beradaptasi cepat dengan kerasnya permainan di Liga Utama Inggris.
Bek tengah 19 tahun yang berasal dari Serbia tersebut, yang didatangkan pada bursa transfer musim panas dari Fiorentina, diperkirakan memerlukan waktu untuk menyesuaikan diri setelah pindah dari Liga Italia.
Namun Nastatic dapat beradaptasi begitu cepat di liga yang kerap disebut sebagai liga paling keras di dunia, sehingga ia mampu menggeser Joleon Lescott, pemain timnas Inggris dan pemain yang berperan membawa City menjuarai liga musim lalu, dari tim inti.
Platt, yang gembira dengan kemajuan Nastatic setelah menjalani enam pertandingan, berkata pada Selasa (27/11), "Ini merupakan wasiat bagi dia. Ia telah melangkah masuk. Pada dua pertandingan pertama ia telah terbiasa dengan sepak bola Inggris, namun ia melakukannya dengan sangat cepat."
Lescott bermain pada 31 dari 39 pertandingan Liga Utama Inggris dan merupakan pilihan pertama untuk berduet dengan kapten Vincent Kompany di jantung pertahanan, namun ia bahkan tidak menghuni bangku pemain cadangan saat pasukan Roberto Mancini bermain imbang tanpa gol dengan Chelsea di Stamford Bridge.
Stefan Savic, pendahulu Nastatic, tidak pernah mampu mendapat tempat di tim inti setelah ia didatangkan dengan biaya transfer enam juta pounds dari Partizan Belgrade dan bek Montenegro ini justru dimasukkan dalam kesepakatan saat City mendatangkan Nastatic dari klub kota Firenze - dengan tambahan 12 juta pounds.
"Penampilan yang benar-benar bagus - ia memiliki beberapa penampilan bagus, namun satu yang mungkin sedikit aneh bagi dia - ketika kami mengalahkan West Ham. Anda tahu bolanya datang, mereka mematahkan bola-bola diagonal menuju Andy Carroll dan saya pikir ia melakukannya dengan sangat bagus," ujar Platt.