REPUBLIKA.CO.ID, PRAHA- Menteri Pertahanan Ceko Alexandr Vondra mengundurkan diri pemerintahan per 7 Desember mendatang. Vondra beralasan kehilangan kursi di Majelis Tinggi Parlemen dalam pemilihan umum Oktober sebagai pemicunya.
"Selain kepercayaan perdana menteri, seorang menteri memerlukan dua hal. Pertama kemampuan dan kedua suara pemilih," kata Vondra sebagaimana dikutip Xinhua, Kamis (29/11).
"Pemilihan anggota Senat pada musim gugur mengungkapkan saya tak memiliki cukup kepercayaan pemilih."
Ia mengatakan ia telah bertahan di pemerintah untuk beberapa waktu guna menyiapkan anggaran militer buat tahun depan pembicaraan kerjasama dengan militer AS
Ia pada Senin (26/11) mengatakan akan menghadiri satu pertemuan mengenai Dewan Keamanan Nasional, tempat ia akan berbicara mengenai masalah tersebut.
"Kepergiannya dari Kementerian Pertahanan, karena alasan politik, adalah kehilangan bagi kantor itu," kata Perdana Menteri Petr Necas.
Ia menambahkan menurut pendapatnya, Vondra telah menjadi Menteri Pertahanan paling kapable dalam 20 tahun terakhir.
Presiden Ceko Vaclav Havel dijadwalkan bertemu dengan Vondra, Kamis pagi waktu setempat.