REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi R&B Mary J Blige menghadapi gugatan dari Signature Bank yang menuduh dia dan suaminya tidak mampu mengembalikan pinjaman sebesar 2,2 juta dolar AS.
Menurut dokumen gugatan yang masuk ke Pengadilan Tinggi Negara Bagian New York di Manhattan, Signature Bank meminta mereka melunasi pinjaman tersebut beserta bunga sebesar 58 ribu dolar AS.
Dokumen gugatan menyebutkan bahwa Blige dan suaminya, Martin Isaacs, mengambil pinjaman di bank itu pada Oktober 2011 dan gagal mengembalikannya pada Juli 2012. Gugatan itu juga mencantumkan perusahaan Blige, Mary Jane Productions Inc.
Menurut Reuters, juru bicara penyanyi berusia 41 tahun yang sudah menjual lebih dari 50 juta kopi album itu menolak memberi komentar tentang gugatan tersebut.
Awal tahun ini Blige juga menghadapi masalah keuangan. The Mary J Blige and Steve Stoute Foundation for the Advancement of Women Now Inc dituduh bermasalah dalam menangani dana dari acara amal dan menggelapkan beasiswa bagi pelajar.
"Saya juga merasakan apa yang mereka rasakan. Saya tidak mau mereka menderita. Saya berjanji pada mereka mengenai satu hal dan saya akan menepatinya. Titik," katanya kepada Reuters, menanggapi tuduhan itu.