REPUBLIKA.CO.ID, GROZNY -- Sempat ditolak warga, pembangunan masjid yang digagas Presiden Cechnya, Ramzan Kadyrov akhirnya terlaksana. Pembangunannya dimulai pada Senin (3/12) ini.
"Republik ini telah memberikan kekebasan untuk mempelajari dan mendakwahkan ajaran Islam," ungkap Khozh Akhmed Kadyrov, paman Ramzan, saat peletakan batu pertama, di Shali seperti dikutip moscowtimes.com.
Menurut Khozh, ide Ramzan merupakan upaya dari memanfaatkan kebebasan itu. Masjid ini dirancang oleh arsitek Uzbekistan. Nantinya, masjid berkapasitas 10 ribu jamaah ini akan diberinama Akhmad Kadyrov. Nama itu diberikan sebagai penghormatan terhadap ayah Ramzan. Pembangunan ini selesai dalam waktu tiga tahun.