REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar mengaku pihaknya siap bersinergi dan mendukung rencana Pemprov DKI terutama terkait proyek pembangunan sarana transportasi massal atau Mass Rapid Transit (MRT) .
Hal itu disampaikannya usai melakukan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (5/12).
"Setelah mendengarkan pemaparan dari Gubernur DKI, kami menyatakan bahwa Kemenkeu siap bersinergi dan mendukung kegiatan yang akan dijalankan oleh Pemprov DKI Jakarta, termasuk proyek MRT ini," tutur Mahendra.
Mahendra mengatakan pihaknya memang masih membutuhkan waktu untuk mempertimbangkan keinginan Pemprov DKI Jakarta tersebut.
"Masih banyak yang harus dipertimbangkan, seperti kemampuan Pemprov DKI terkait pengembalian hutang tersebut. Selain itu, kami juga harus melihat keberlanjutan dan visibility dibandingkan dengan beban yang harus ditanggung oleh Pemprov," kata Mahendra.
Akan tetapi, Mahendra menilai usulan yang disampaikan oleh Jokowi itu merupakan suatu bentuk koordinasi yang baik. Dengan begitu, lanjut dia, dapat diketahui bahwa beban yang ditanggung oleh Pemprov DKI terlalu besar, sehingga dapat dijadikan pertimbangan dalam menentukan besaran beban hutang.