Kamis 06 Dec 2012 16:25 WIB

Ribka Tjiptaning: Merah Putih tidak Terhitung dengan Uang

Rep: Rina Tri Handayani/ Red: Indah Wulandari
Ribka Tjiptaning
Ribka Tjiptaning

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi IX DPR RI Ribka Tjiptaning mendesak pemerintah untuk memperhatikan mantan atlet yang pernah mengharumkan nama bangsa.

“Jangan sampai generasi muda tidak ada yang berkeinginan menjadi atlet karena berkaca pada kasus Lenny. Masa habis manis sepah dibuang,” ujar Ribka kala mendampingi mantan atlet dayung dunia Lenny Haeni untuk pengobatan anaknya  yang menderita hepidemolosis gulosa (kulit sensitif) di RS Cipto Mangunkusumo. 

Keprihatinan Ribka muncul karena peraih medali emas dalam SEA GAMES, kejuaraan Asia maupun Kejuaraan dunia perahu naga tak mampu membayar pengobatan Habibatul Faseha (2 tahun).  Sebagai tindak lanjutnya, politisi PDI Perjuangan iini akan menyampaikan kepada komisinya agar memperjuangkan kesejahteraan atlet dan mantan atlet.

“Mempertahankan merah putih tidak boleh dihitung dengan uang. Saya berharap, Menpora  memfasilitasi mantan atlet agar bisa menjadi pelatih,”ujar Ribka.

Lenny semenjak pensiun menjadi atlet, kini mencari nafkah sebagai buruh cuci dan bekerja serabutan. Padahal  perempuan 34 tahun ini bersama tim nasional pernah menyabet 20 medali untuk Indonesia. Pada laga terakhirnya di Sea Games Brunei Darussalam 1999 lalu, dia menggondol satu medali emas dan satu medali perak. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement