Jumat 07 Dec 2012 15:44 WIB

Kapolda Metro: Tak Perlu Konvoi di Malam Tahun Baru

Rep: Alicia Saqina/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Suasana malam tahun baru di Ancol yang kerap diramaikan pengunjung
Suasana malam tahun baru di Ancol yang kerap diramaikan pengunjung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi, Putut Eko Bayuseno, mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aksi konvoi kendaraan pada malam tahun baru nanti.

''Tidaklah melakukan konvoi. Sebab konvoi kendaraan itu menimbulkan kerawanan, rawan kemacetan, rawan kecelakaan,'' tutur Putut kepada media, Jumat (7/12), di kantor Polda Metro Jaya. Imbauan ini disampaikan pula dalam menyambut perayaan Natal.

Selain mengimbau agar masyarakat tidak berkonvoi saat malam tahun baru nanti, pihak Polda juga telah menyiapkan pengamanan di beberapa titik di Ibu Kota yang biasa menjadi pusat keramaian perayaan.

Seperti di tahun-tahun sebelumnya. Polda Metro Jaya selalu melakukan antisipasi pada saat Tahun Baru dan Perayaan Natal.

Adapun titik-titik tersebut ialah, di antaranya Jalan protokol Sudirman-Thamrin, Monas, dan Ancol. Selain itu, pengamanan perayaan malam tahun baru juga dilakukan di sejumlah kota-kota penyangga Ibu Kota.

''Saat ini kan seperti Depok, Bekasi, Tangerang juga sudah mulai ramai dengan tempat hiburan rakyatnya. Jadi pasti akan kita amankan di tempat tersebut,'' ujar Putut. Ini ia ungkapkan, karena pada malam tahun baru nanti keramaian warga tidak hanya terpusat di Ibu Kota.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement