Senin 10 Dec 2012 13:51 WIB

5 cm, Jarak Sebuah Persahabatan dan Cinta

Rep: Fenny Melisa/ Red: Indah Wulandari
Salah satu adegan dalam film 5 CM yang diadaptasi dari buku laris karangan Donny Dhirgantoro
Foto: ANTARA
Salah satu adegan dalam film 5 CM yang diadaptasi dari buku laris karangan Donny Dhirgantoro

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara Rizal Mantovani hadir kembali dalam karya layar lebar, 5 cm. Visualisasi dari novel  karya Donny Dhirgantoro dikesankan utuh dari latar belakang puncak tertinggi di Pulau Jawa.

Film yang dibintangi oleh Fedi Nuril, Herjunot Ali, Raline Shah, Pevita Pearce, Denny Sumargo , dan Igor Saykoji  ini mengisahkan tentang persahabatan dan cinta.

Genta (Fedi Nuril),  memiliki empat orang sahabat:  Zafran  (Herjunot Ali),  Riani (Raline Shah),  Arial (Denny Sumargo), dan Ian (Igor Saykoji). Mereka berlima telah mencoba berbagai pengalaman unik bersama-sama mulai dari menonton layar tancap hingga nongkrong di kafe berkelas di Jakarta.

Durasi  kurang lebih dua jam ini dimulai ketika Genta merasa ada yang salah dengan persahabatan mereka.  Ternyata, persahabatan dirinya dengan keempat kawan baiknya itu mulai mencapai titik jenuh. Genta pun mengusulkan agar mereka berlima tidak bertemu sementara waktu selama tiga bulan. Dalam waktu tiga bulan, mereka tidak boleh saling berkomunikasi  dalam bentuk apapun.

Tiga bulan waktu yang sebentar. Namun, tidak bagi kelima sahabat itu. Tiga bulan dilalui masing-masing dengan penuh pengalaman yang berbeda-beda. Ian misalnya yang harus menyelesaikan skripsinya yang tertunda lama.

Lain lagi dengan Arial yang akhirnya berani untuk berkenalan dengan seorang wanita, Genta yang berhasil dengan proyek kafenya, Riani yang berhasil menjalankan tugas kantornya, dan Zafran yang berhasil membukukan karya puisinya.

Pascatiga bulan yang penuh dengan pengalaman baru itu, mereka sepakat bertemu di tempat tertinggi Pulau Jawa, puncak Semeru di Gunung Mahameru. Tidak hanya mereka berlima, turut serta dalam pendakian, adik semata wayang Arial,  Arinda (Pevita Pearce).

Maka dimulailah perjuangan mereka untuk dapat menaklukan gunung setinggi  3676 meter di atas permukaan laut (mdpl)  itu. Perjuangan mereka menaklukan puncak Semeru mereka simbolkan sebagai perjuangan mereka dalam menggapai mimpi-mimpi mereka.

Adegan-adegan cukup berbahaya dapat dilihat dalam perjalanan keenam anak manusia tersebut mendaki medan tanjak gunung Mahameru yang terjal dan berbatu namun menyimpan pemandangan yang indah menakjubkan. 

Memang, film yang akan dirilis pada tanggal cantik, 12-12-12 ini mengambil  gambar  langsung  dari gunung yang terletak di Kabupaten Malang dan Lumajang  itu. Proses syuting  juga mengambil latar belakang Jakarta dan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Penonton bakal menikmati pemandangan khas Gunung Mahameru mulai dari  lembah dan bukit bertaburkan pohon cemara, pinus,  dan edelweis,  serta  danau-danau cantik Ranu Pani, Ranu Regulo, dan Ranu Kumbolo.

“Semoga yang menonton film ini, setelah nonton film, ada senyum kecil  di bibir mereka dan mereka benar-benar terinspirasi untukmewujudkan mimpi mereka,” ujar sang penulis novel  yang  juga penulis skenario 5 cm, Donny Dhirgantoro.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement