REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok mengaku masih menunggu keputusan Jokowi terkait masuk tidaknya anggaran mass rapid transportation (MRT) dalam APBD 2013.
"Itu yang kami belum tahu, kalau pak Gubernur minta dimasukin ya kami masukin, kalau pak Gubernur bilang tidak ya tidak kami masukkan," kata Ahok. Dia memperkirakan APBD 2013 akan disahkan lebih lambat dari waktu yang ditentukan.
Menurut dia, jika pembahasan di tingkat DPRD bisa berjalan lancar serta teratur, APBD 2013 sudah bisa disahkan pada bulan Januari 2013.
Hingga kini RAPBD masih dalam tahap penyusunan di pemerintah provinsi DKI. Pemerintah provinsi DKI Jakarta akan menyerahkan RAPBD ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta pada 14 Desember 2012. "Rencana besok untuk dibahas. Nanti kan diserahkan tanggal 14 lah, Jumat," katanya.
Kemunduran ini, menurutnya akan juga memundurkan program yang sudah dirancang untuk tahun 2013. "Pasti terlambat," katanya.