REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- DPR secara resmi akan menyurati Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) agar memberikan teguran kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan.
Ketua DPR Marzuki Alie menjelaskan, pimpinan telah menerima surat dari Badan Kehormatan (BK) yang meminta agar presiden segera merehabilitasi nama anggota dewan yang dituduh Dahkan sebagai pemeras BUMN.
“Kami sudah terima dari BK, sudah dibahas dalam rapat pimpinan. Begitu pula surat dari komisi VII, sudah dirapimkan. Apa yang disampaikan akan kami tindaklanjuti dan sampaikan ke presiden sesegera mungkin,” katanya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (14/12).
Ketua BK M Prakosa juga mengimbau agar Dahlan berhenti melontarkan isu yang belum jelas dan tidak disertai bukti. Seperti saat ia menyebutkan anggota fraksi PAN Muhammad Hatta ikut terlibat kongkalikong.
“Padahal itu ternyata salah nama dan yang bersangkutan sama sekali tidak terlibat. Itu diakui langsung oleh Dahlan dan Dirut Merpati,” ujar Prakosa.