Rabu 19 Dec 2012 15:00 WIB

Dua Pria China Didakwa Selundupkan Aplikasi Misil

Uji Coba Misil oleh Militer Suriah
Foto: Reuters
Uji Coba Misil oleh Militer Suriah

REPUBLIKA.CO.ID,OREGON--Dua pria  China didakwa menyelundupkan teknologi militer  untuk aplikasi misil atau sistem radar. Mereka menyelundukan teknologi militer itu  ke luar dari Amerika Serikat dengan menyamar sebagai pebisnis.

Dalam dakwaan federal, keduanya dituduh terlibat penipuan terencana  meliputi pemalsuan nama. Mereka menggunakan  nama pengusaha lain untuk menyembunyikan identitas serta kewarganegaraan asli mereka.

Tujuan penipuan itu, membeli sejumlah perangkat yang memiliki kegunaan ganda yaitu militer dan komersil, tanpa memerlukan lisensi ekspor.

Agen Khusus Biro Industri Departemen Perdagangan AS, Julie Salcido mengatakan,dakwaan ini terkait  pedagang gelap yang melanggar aturan ekspor AS dan mengancam keamanan nasional. "Kasus ini  perlu ditangani dengan seksama,"katanya, Selasa, (18/12).

Terdakwa itu bernama Wan Li Yuan, yang menggunakan nama Nicholas Bush. Sedangkan terdakwa lainnya bernama  Jason Jiang. keduanya berasal dari China.

Teknologi yang diselundupkan tersebut, merupakan perangkat pembuat program logika (PLDs). Teknologi itu penting bagi  aplikasi militer  untuk misil atau sistem radar.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement