Rabu 19 Dec 2012 15:28 WIB

Aher Emoh Komentari Kasus Aceng

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Yudha Manggala P Putra
Bupati Garut Aceng HM Fikri
Foto: Antara
Bupati Garut Aceng HM Fikri

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) menolak memberikan pernyataan pribadi terkait kasus yang tengah menimpa Bupati Garut, Aceng Fikri. 

Ketika menghadiri acara Deklarasi Kota Depok Sebagai Penyelenggara Pendidikan Inklusif di Balairung, Kampus UI, Depok, Rabu (19/12), Aher menolak untuk berkomentar lebih jauh hingga menunggu keputusan resmi dari DPRD Kabupaten Garut. 

"Insya Allah di DPRD Garut sudah pada dewasa, politik berjalan sebagaimana mestinya," kata Aher kepada wartawan. Ia mengaku tidak akan berkomentar secara pribadi mengenai kasus yang sedang menimpa Aceng. 

“Tidak ada pendapat pribadi, yang ada pendapat hukum. Saya dengan pak Aceng tidak ada masalah pribadi, jadi tidak ada campur tangan," katanya.

 

Sementara itu, kondisi sekitar DPRD Garut yang sedang lumpuh oleh demo massa baik pro dan kontra Aceng ditanggapinya dengan menyerahkan keamanan kepada pihak aparat kepolisian.

“Ada yang bertanggung jawab, kita sudah limpahkan pada kepolisian, semua orang juga tidak ingin Garut rusuh," kata Aher.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Imam Budi Hartono, yang turut hadir dalam acara tersebut juga mengatakan tidak ada campur tangan dari pihaknya atas keputusan DPRD Garut terkait dengan Aceng. Menurutnya, kasus itu merupakan otonomi dari pemerintahan Kabupaten Garut. 

Namun, demo yang dilakukan oleh massa baik yang pro dan kontra akan kasus Aceng, diharapkannya pemerintahan Garut tidak lumpuh. Menurutnya, Aceng Fikri seharusnya menjaga sikapnya sebagai pejabat publik.

"Sudah selayaknya pejabat publik menjaga sikapnya. Karena masyarakat ingin pejabat publik sebagai teladan bagi mereka," kata Imam.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement