REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Kapal-kapal milik negara Cina memasuki wilayah perairan sekitar kepulauan yang disengketakan, dalam gangguan pertama sejak pemerintahan baru terpilih di Tokyo.

"Tiga kapal pengintai Cina memasuki wilayah perairan dekat Kubajima," kata seorang pejabat penjaga pantai Jepang, Jumat (21/12) mengacu pada salah satu pulau dalam rangkaian kepulauan Senkaku, yang dikenal sebagai Diaoyu di Cina.

Penjaga pantai mengatakan tiga kapal Cina yang terlihat di baratlaut pulau Kubajima pada sekitar pukul 10.20 waktu setempat. Satu kapal patroli perikanan juga berada di perairan berdekatan 37 kilometer (23 mil) di barat-barat laut dari pulau Uotsurijima, katanya.

China telah sering mengirimkan kapal resmi ke perairan kepulauan itu karena Tokyo menasionalisasi pulau tersebut pada September, dengan para analis mengatakan Beijing bermaksud untuk membuktikan pihaknya bisa datang dan pergi sesuka hatinya di daerah itu.

Pekan lalu, satu pesawat Cina terbang di atas daerah dalam apa Jepang katakan untuk pertama kalinya Beijing telah melanggar wilayah udaranya setidaknya sejak tahun 1958.

Namun kapal-kapal itu masih tetap berada di lingkar luar 12-mil laut dari perairan teritorial kepulauan itu sejak pemilihan umum Minggu, di mana penganut garis keras Shinzo Abe meraih kekuasaan, dan bersumpah akan menerapkan kebijakan garis keras terhadap Beijing.

Ikuti Whatsapp Channel Republika