REPUBLIKA.CO.ID, YARMOUK -- HAMAS kecewa dengan sikap beberapa pejabat Libanon yang menolak menampung pengungsi Palestina.

Maannews melaporkan, Libanon akan menutup jalur pengungsi ke negaranya. Mereka tidak akan mengizinkan pengungsi Palestina dari Suriah masuk ke Libanon.

“Kami menghargai Libanon sebagai tuan rumah. Tapi kami khawatir dengan pernyataan dari beberapa pejabat Libanon yang menyerukan menutup perbatasan dan tidak akan mengizinkan warga Palestina mengungsi," kata pejabat HAMAS di Libanon.

Pejabat HAMAS tersebut menilai seruan sejumlah pejabat Libanon adalah pernyataan rasis. "Dan tidak membangun hubungan persaudaraan yang baik antara kedua negara.”

Ikuti Whatsapp Channel Republika