Jumat 28 Dec 2012 13:17 WIB

Dede Yusuf-Lex Berpeluang Besar Menangi Pilgub Jabar

Rep: Lingga Permesti/ Red: Abdullah Sammy
Cagub Jabar Dede Yusuf bersama Lex Laksamana
Foto: Antara/Agus Bebeng
Cagub Jabar Dede Yusuf bersama Lex Laksamana

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Meskipun pasangan calon gubernur petaha, Ahmad Heryawan (Aher)-Deddy Mizwar paling populer, namun Dede Yusuf-Lex Laksamana-lah yang paling berpeluang memenangi pemilihan gubernur Jawa Barat. Hal itu terungkap dari hasil survey Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (P2KS) Unpad.

Suvey itu mengingkapkan tingkat elektabilitas atau tingkat keterpilihan tertinggi berada di pasangan nomor urut tiga, Dede Yusuf-Lex Laksamana sebesar 31,28 persen. Baru kemudian disusul oleh pasangan Aher-Deddy Mizwar sebesar 26,46 persen.

"Kemudian, disusul oleh Rieke Teten 10,44 persen. Lalu, diikuti nomor urut dua Irianto-Tatang sebesar 8,63, kemudian disusul pasangan nomor urut satu Dikdik-Cecep hanya 1,15 persen,"ujar Ketua P2KS, Toni Toharudin.

Survei ini sampling dengan jumlah 2313 responden di 26 kabupaten dan kota di Jabar. Jenis kelamin responden didominasi oleh pria dengan 56,35 persen. Adapun pendidikan mayoritas SMA sebesar 44,84 persen.

PK2S lembaga di jurusan statistik fungsi ke pengabdian masyarakat. "Kita melakukan survei yang seobjektif mungkin. Kami menyajikan informasi ke masyarakat luas. Ini survei yang kedua. Nanti akan mengadakan survei lagi di bulan Januari,"katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement