Selasa 01 Jan 2013 00:33 WIB

Tutup Tahun 2012 dengan Antre BBM dan Langka

Rep: Maspriel Aries/ Red: M Irwan Ariefyanto
Antre BBM (ilustrasi)
Foto: ANTARA
Antre BBM (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG--- Menjelang tutup tahun 2012 antrean BBM terlihat pada beberapa SPBU di Palembang. Antrean panjang terjadi pada kendaraan roda dua dan empat. Hampir di semua SPBU, antrean terpanjang terjadi pada kendaraan roda dua. Pada beberapa SPBU, antrean kendaraan roda sampai tiga barisan.

Seperti di SPBU depan Punti Kayu Palembang, jalan Kol H Burlian antrian kendaraan roda dua mencapai 4 baris dan panjangnya mencapai hingga ke badan jalan. Begitu juga di SPBU Jalan Jendral Sudirman samping Mahkam Pahlawan Palembang antri sepanjang kurang lebih 50 meter.

Menurut Budi warga Sukarami,  terpaksa ikut antri BBM untuk motornya karena akan  merayakan tahun baru bersama teman-temannya. "Kalau tidak isi sekarang, khawatir waktu pulang  SPBUnya kehabisan BBM." "Kami merayakan tahun baru keliling kota, dari pada nanti kehabisan bensin lebih baik ikut antre," ujar Budi yang tengah antri di sebuah SPBU, Senin tengah Malam (31/12).

Sementara itu menurut Arman, yang sedang dalam perjalanan keluar kota dari Palembang menuju Kabupaten Lahat, setiap SPBU yang disinggahinya kehabisan stok BBM khususnya jenis premium dan solar. "Rencananya kami beli BBM eceran dengan harga Rp 6.000 per liter. Tapi kami batalkan karena di Muara Enim yang jual BBM jenis Pertamax. Akhirnya kami beli Pertamax dengan harga Rp 10.500 perliter," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement