Kamis 03 Jan 2013 08:13 WIB

Israel Usir warga Palestina dari Rumah Mereka di Tepi Barat

Demo pencabutan blokade Gaza
Demo pencabutan blokade Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Sebanyak 500 warga Palestina dipaksa keluar dari rumah mereka di Tepi Barat oleh pasukan Israel, Kamis (3/10).

Dikutip dari Aljazeera, warga dipaksa mengosongkan rumah mereka di daerah al-Maleh Wadi di sebelah utara Lembah Yordan di Tepi Barat yang diduduki tentara Israel pada hari Rabu (2/1)

Israel menyebut rumah-rumah warga Paletina tersebut ilegal dan mengatakan lahan yang ditinggalkan akan dimanfaatkan untuk camp pelatihan militer.

Pernyataan yang disampaikan pihak militer Israel mengatakan, warga Paletina boleh kembali ke rumah mereka setelah pelatihan militer selesai dilaksanakan.

Tapi, Gubernur al-Maleh Wadi Majid al-Fitiani, mengutuk aksi tentara Israel tersebut.  "Bahkan pengusiran 24 jam tidak bisa diterima."

Tahun lalu, evakuasi lain telah dilakukan di area yang sama dengan pasukan Israel melakukan latihan militer.

Menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan, lebih dari 60.000 warga Palestina yang tinggal di Lembah Yordan, sekitar 3.400 orang diantaranya berada dalam zona militer dan menghadapi risiko tinggi penggusuran paksa.

Para warga Palestina di daerah ini juga sering menghadapi evakuasi wajib atau rumahnya dihancurkan tentara Israel.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement