REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Puluhan petani di Kecamatan Kalibening, Banjarnegara, Jawa Tengah, terancam gagal tanam akibat serangan tikus di areal persawahan Blok Sindu yang luasnya sekitar 10 hektare.
"Serangan hama tikus memang selalu menghantui petani setiap menjelang musim tanam. Namun kali ini serangannya jauh lebih ganas dibanding musim tanam sebelumnya," kata seorang petani Desa Bedana, Anton (36), di Banjarnegara, Kamis.
Hal itu, katanya, disebabkan tikus tidak hanya menyerang bibit padi siap tanam, tetapi juga benih yang baru disemai oleh petani.
Ia mengatakan sejumlah petani telah berupaya melakukan perburuan tikus dengan menggunakan anjing dan alat tradisional.