REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Satu pesawat tak berawak Amerika Serikat menembakkan dua peluru kendali ke sebuah kendaraan yang mengangkut gerilyawan di Pakistan baratlaut, Kamis, menewaskan sedikitnya empat orang di dekat perbatasan Afghanistan, kata para pejabat keamanan setempat.
Rudal-rudal itu menghantam kendaraan di Desan Mubarak Shahi, 20 kilometer (12mil) timur Miranshah, kota utama suku di Waziristan Utara, kubu Taliban dan gerilyawan jaringan Alqaidah.
"Sebuah pesawat tak berawak AS menembakkan dua rudal di sebuah kendaraan ketika mengangkut para pejuang dari satu tempat ke tempat lain. Setidaknya empat dari mereka tewas," kata seorang pejabat keamanan di Miranshah kepada AFP.
Seorang pejabat keamanan di kota baratlaut Peshawar mengonfirmasi serangan dan korban. Kedua pejabat mengatakan identitas mereka yang tewas belum diketahui.
Serangan pesawat rahasia AS secara terbuka dikritik oleh pemerintah Pakistan sebagai pelanggaran kedaulatan, tetapi para pejabat Amerika percaya bahwa mereka adalah senjata penting dalam perang melawan gerilyawan Islam.
Laporan yang disampaikan oleh kelompok penangguh lobi hukum pada September diperkirakan antara 474 sampai 881 warga sipil termasuk di antara 2.562 sampai 3.325 orang yang dibunuh oleh pesawat tak berawak Amerika di Pakistan antara Juni 2004 dan September 2012.