Jumat 11 Jan 2013 07:19 WIB

Wow, Deplu AS Gelar Sayembara Berhadiah 10 Juta Dolar

Rep: Hannan Putra/ Red: Heri Ruslan
Gedung Putih (Ilustrasi)
Foto: pictures17.blog.fc2.com
Gedung Putih (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  WASHINGTON -- Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengumumkan hadiah senilai 10 juta USD melalui program “Rewards for Justice” (Hadiah bagi Keadilan) bagi siapa saja yang bisa memberikan informasi tentang keberadaan pelaku pembunuhan diplomat AS.

Seperti dlansir dari Voice of America (10/1), diplomat AS, John Michael Granville beserta supirnya, Abdelrahman Abbas Rahama terbunuh pada malam tahun baru 2008 silam di Khartoum ibu kota Sudan.

Hingga saat ini, pelaku yang disinyalir bernama Alhai Alhassan Haj Hamad dan Mohamed Makawi Ibrahim Mohamed belum juga ditemukan. Hamad dan Mohamed hanya dua dari lima terdakwa pelaku pembunuhan yang telah dinyatakan oleh pengadilan Sudan.

Departemen Luar Negeri AS pada Selasa (8/1) lalu secara resmi menetapkan Hamad dan Mohamed sebagai teroris. Kepolisian AS bekerja sama dengan kepolisian Sudan terus bekerja sama untuk menangkap kedua terdakwa. Semua aset dan properti yang mungkin mereka miliki di AS juga telah dibekukan. Berikut pelarangan warga AS untuk melakukan seluruh jenis transaksi dan interaksi dengan keduanya.

Diplomat AS, Granville hingga akhir hayatnya bekerja untuk Badan Pembangunan Internasional Amerika USAID di Sudan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement